Resiko yang ditimbulkan dari kredit secara online

Ilustrasi peringatan paylater(deristimes,RH)

deristimes,Jakarta-Membeli semua produk kebutuhan memang sudah tidak sulit lagi,cukup membuka smartphone anda maka akan menemukan hal dicari melalui toko online.
Sudah tidak bisa dipungkiri lagi bahwa sekarang belanja secara online sudah terjamin keamanannya dan disukai banyak orang dibandingkan harus belanja langsung ke mall atau tempat tertentu.
Dengan semakin banyaknya masyarakat berbelanja secara online,maka berlomba-lombalah para pemilik platform tersebut memberikan layanan yang memanjakan penggunanya yaitu berbelanja secara kredit atau paylater atau dengan kata lain belanja sekarang bayar nanti.
Apabila anda salah satu pelanggan setia belanja online ataupun lebih menyukai paylater,maka sebelum melanjutkannya silahkan pertimbangkan resiko dibawah ini,diantaranya :

• Prilaku konsumtif yang berlebihan

Dengan adanya kemudahan paylater bisa menyebabkan anda membeli produk tidak sesuai kebutuhan alias mubajir.

• Biaya yang membengkak

Paylater memang meringankan biaya langsung dibandingkan cash atau tunai,namun prilaku ini bisa menyebabkan harga lebih besar karena ditambah biaya subscription,biaya cicilan dan lain-lain sehingga terasa memberatkan disaat anda mencicilnya.

• Mengganggu keuangan 

Keuangan anda bisa terganggu karena anda wajib menyisihkan pendapatan tiap bulannya sampai cicilan lunas.

• Merusak reputasi BI Checking

Setiap platform dipastikan sudah bekerjasama dengan OJK(Otoritas Jasa Keuangan) yang berhaluan pada BI Checking,sehingga apabila anda mengalami masalah pada penunggakan maka secara otomatis akan mempersulit anda mendapatkan kebutuhan lain yang lebih besar seperti kredit rumah atau kendaraan bermotor.

Baca juga :
-Cara aman berbelanja online
-Aplikasi uang elektronik terpopuler 2019

Demikianlah informasi ini,semoga bermanfaat.
Jangan lupa mengisi kolom artikel ini membantu dengan pilih Ya atau Tidak.